Stand Expo Kukar JUARA 1 Stand Special Design Terbaik Ukuran Besar 13th Apkasi Otonomi Expo 2017

Kabupaten Kutai Kartanegara mengikuti kegiatan Pameran Apkasi Otonomi Expo 2017 beberapa waktu lalu, Kabupaten Kutai Kartanegara yang memiliki luas wilayah 27.263,10 km2 yang terdiri dari 18 Kecamatan memamerkan materi-materi dari OPD Terkait juga menawarkan Peluang Investasi diantaranya :

Promosi yang ditawarkan :

1. Lada Putih/Hitam, Buah Lai, Buah Naga, Pisang Rutai dll.

2. Makanan Ringan Khas Kutai Kartanegara (Produk UMKM)

3. Kain Tenun, Batik, Sarung, Peci, Hiasan Manik dan Ukiran Khas Kutai Kartanegara

4. Proses Pembuatan Kain Tenun Ulap Doyo

5. Promosi Event Erau 2017 di Kabupaten Kutai Kartanegara

Investasi yang ditawarkan :

1. Sektor Infrastruktur (Smart City & Aeropolis, Kawasan Industri Pendingin, Kawasan Perikanan Kota Bangun, Kawasan Muara Badak, Kawasan Pergudangan & Industri, Pembangunan TPA Sanitary Landfill, Pembangunan RSUD Kecamatan Muara Badak & Kecamatan Kembang Janggut, Pembangunan Power Plant.

2. Sektor Pariwisata (Festival Erau, Pesut Mahakam & Cagar Budaya Muara Kaman, Promosi Pulau Kumala).

3. Sektor Pertanian (Pertanian, Peternakan, Perkebunan.

4. Sektor Kelautan dan Perikanan

Dalam Pameran Apkasi Otonomi Expo 2017 kali ini Kabupaten Kutai Kartanegara berhasil meraih JUARA 1 Stand Special Design Terbaik Ukuran Besar

Erau Expo & CSR Vaganza Kembali di Gelar Pada Festival ERAU 2017

Kabupaten Kutai Kartanegara akan kembali menggelar festival seni dan budaya bertaraf Internasional yang bertajuk “Erau Adat and Internasional Folklore Festival” bersamaan dengan ERAU EXPO dengan tema “Arts and Entrepreneurs to the Future”, yang berlangsung pada tanggal 23 – 29 juli 2017 di stadion Rondong Demang Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara. Rangkaian kegiatan akan dimulai dengan acara parade kebudayaan dari para peserta yang memikat pengunjung di Stadion Rondong Demang Tenggarong dan panggung utama Erau Expo.

Bersamaan dengan kegiatan ini, akan digelar pula “Kukar CSR Vaganza 2017″, yang merupakan pelaksanaan yang kedua kalinya setelah sebelumnya di laksanakan pada tahun 2015. Kegiatan tahunan ini diikuti oleh banyak peserta di seluruh Provinsi di Kalimantan, serta partisipasi dari luar daerah, termasuk tampilan dari beberapa etnis yang ada di Kalimantan dan Negara-Negara peserta EIFAF.

Dengan adanya penampilan tersebut, akan menambah semarak event ini, dan semakin menunjukkan eksistensi kesenian Indonesia di mata negara-negara peserta EIFAF, sekaligus menjadi inspirasi untuk memunculkan kreatifitas dalam mengolah seni dan budaya Indonesia agar lebih berkembang.

PROGRAM INOVASI LAYANAN